1. Jean Claude Duvalier (Haiti, 1971-1986)
Jean Duvalier adalah penguasa Haiti 1971-1986. Transparency
International menempatkan Jean Duvalier di nomor 6 dalam daftar pemimpin
dunia yang paling korup dari dua dekade terakhir. Menurut Transparency
International, Jean Claude Duvalier diduga telah menggelapkan dana
antara US $ 300 juta dan US $ 800 juta dari Haiti.
2. Alberto Fujimori (Peru, 1990-2000)
dari Juli 1990 sampai November 2000. Dia telah dikreditkan memulihkan
stabilitas makroekonomi. Meskipun metode yang tampaknya menjadi
otoriter, pelanggaran HAM telah menyebabkannya didalam hukuman penjara.
Menurut Transparency International, Fujimori merupakan pemimpin paling
korup pemerintah ketujuh dari dua dekade terakhir, diperkirakan
menggelapkan US $ 600 juta dana.
3. Pavlo Lazarenko (Ukraina, 1996-1997)
Pavlo Lazarenko adalah politikus dari Ukraina dan mantan Perdana
Menteri. Pada bulan Agustus 2006, Ia dijatuhi hukuman penjara di Amerika
Serikat untuk pencucian uang, penipuan dan pemerasan. Pada tahun 2004,
Menurut Transparency International, dia merupakan pemimpin paling korup
dalam sejarah ke-8, karena telah menjarah negara dengan uang sekitar US $
200 juta selama 1996-1997 dari pemerintah Ukraina.
4. Arnoldo Aleman (Nikaragua, 1997-2002)
Arnoldo
Aleman adalah Presiden Nikaragua tahun 1997 sampai Jan 2002. Dia
dijatuhi hukuman 20 tahun penjara karena kejahatan termasuk pencucian
uang, penggelapan dana pemerintah dan korupsi. Menurut Transparency
International, Dia adalah pemimpin paling korup ke-9 dalam sejarah, di
duga telah menggelapkan dana US $ 100 juta dari kas negara.
5. Joseph Estrada (Filipina, 1998-2001)
Joseph Estrada adalah Presiden Filipina tahun 1998-2001. Dia adalah
orang pertama yang terpilih baik untuk presiden dan wakil presiden.
Menurut Global Laporan Internasional Korupsi 2004, Estrada adalah kepala
10 paling korup dipemerintahan, diperkirakan menggelapkan dana dengan
78 – 80 juta US $.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar